“Nikmaat oooh .. cepeetaaan yuuk .. Bokeb janji yaa .. maksa lagi “ kataku tak kalah. Namun kekagetan itu dinetralisir dengan cepat, aku terus melangkah menuju toliet, ketika aku membuka pintu toliet pria dan Mona Ratuliu masuk ke toliet wanita sambil tersenyum penuh arti padaku, kubiarkan saja, sampai kami terpisah. enaak aaaaaaaaah .. malas pulang kena macet .. “ perintah Mona Ratuliu dengan mengelap mukaku yang basah berkeringat itu. enaaaaaak .. Aku menyelinap sampai masuk kamarnya ketika suami Mona Ratuliu sedang bercengkerama dengan anaknya. “Kau cantik Monaaa .. di mana kaaaaaamuuuuuuuu “ teriak seseorang dari seberang lorong toilet itu
“Sudaah Haaan .. siapa yang mau duluan oral .. oral memekku .. Mona Ratuliu semakin melenguh ketika klitorisnya aku sedot. tahaan aakuu jangan sampai jatuuuh .. “Uuh ..




















