Kali ini sasarannya adalah kemaluanku. Nyonya Hana mengatakan bahwa sewa villa telah habis dan aku harus meninggalkan villa sebelum jam tujuh pagi. Bokep india Tapi kemudian mereka juga berbisik-bisik dan tertawa menghinaku. Cemoohan kepada diriku harus kutahan selama jarak lima kilometer.Setelah berjalan sekian lama, akhirnya aku sampai juga ke sudut hutan yang sepi yang telah di tentukan Nyonya Hana. Aku dilecehkan dan dicemooh oleh orang-orang. Aku benar-benar merasa seperti di neraka. Dia adalah majikanku. Aku benar-benar merasa sangat rendah saat itu. Sedangkan aku, jatah makanku saja terlambat dan aku pun selalu disiksa secara sadis oleh majikanku. Punggungku terasa amat sakit dan panas karena sobek dan mengeluarkan darah. Nyonya Hana kemudian memberiku makan saat itu. Aku tidak dapat menolak. Aku kemudian diberinya pakaian yang pantas dan dipaksa untuk masuk ke mobil.




















