Terus terang saja aku masih belum puas, tetapi ya mau apa lagi. Bokep jepang Pelan-pelan aku mendekat ke anjing yang paling besar badannya, kuelus-elus, kemudian aku mulai memegang kemaluannya. Terus terang saja aku masih belum puas, tetapi ya mau apa lagi. Ingin rasanya aku muntah, tetapi apa daya, kedua tangannya memegang erat kepalaku. hhmmpph.. Eh, benar, di saat aku keenakan menghisap, aku merasa ada yang menjilat-jilat kemaluanku, “Aaahh..” rasanya nikmat, sesaat kemudian kurasakan ada batang kemaluan yang menyodok liang kemaluanku. “Crut.. Dia memasukkan batang kemaluannya ke dalam liang kemaluanku dengan paksa. Kupakai lagi baju dan celanaku, kemudian aku pulang. aahh..” Aku tidak sabar lagi, aku ingin merasakan batang kemaluan anjingku di liang kemaluanku. “Aaahh.. Di bawahku diselipkan sebuah meja panjang yang kaki-kakinya pendek, yang ada di dekat kami. Sesampainya di rumah aku langsung mandi. Sebentar saja mereka kelihatan sudah tidak kuat, melihat itu kubuka mulutku lebar-lebar, kemudian




















