Lalu “Tapi kalau ketemu Ibu keperluannya beda..dengan bila bertemu dengan Bapak..” lanjutnya dengan penuh arti.“Masuk dulu, Bu ! Lalu dengan perasaan deg-degan aku menghampiri kamarnya kubuka pintunya dan kututup kembali serta kukunci. Link bokep Berapa…?” katanya memelas dan suara melemah.“Saya nggak mau uang…” jawabku“Lalu apa..?” susulnya“Saya hanya ingin bisa menikmati tubuh ibu yang sangat menggairah…” kataku menggodanya.“Tidak mungkin …..Aku nggak sudi….”“Ya…nggak apa-apa.. Lidahku terjulur untuk mengkait-kait lorong itu. Mataku terbeliak-beliak menahan nikmat yang tak terperiMerasa kakinya kurang nyaman, akhirnya istri tetanggaku meluruskan kakinya sehingga dia telungkup menindih tubuhku. Berapa…?” katanya memelas dan suara melemah.“Saya nggak mau uang…” jawabku“Lalu apa..?” susulnya“Saya hanya ingin bisa menikmati tubuh ibu yang sangat menggairah…” kataku menggodanya.“Tidak mungkin …..Aku nggak sudi….”“Ya…nggak apa-apa.. Dan ternyata di LSM yang digelutinya ini, ia mendapatkan kepercayaan untuk mengawasi pencairan dana masyarakat di luar kota dengan honor yang lumayan untuk menghidupi keluarganya.




















