Setelah tampak olehku lubang vaginanya, aku mulai menjilatinya dan sesekali memasukkan telunjukku ke dalamnya. Kemudian aku bergegas pulang dan tidak meneruskan niatku memancing pada hari itu.Saat tiba di rumah, pikiranku masih saja terganggu oleh bayangan Budhe Siti. Bokep hot Tubuhnya.., celana dalam hitamnya.., pantatnya.., payudaranya.. Ketika itu body Budhe Siti tampak sudah sangat berbeda dengan yang pernah aku lihat dahulu saat aku masih kecil. Sementara itu Budhe Siti tampak sibuk membenahi rambutnya yang awut-awutan dan sesekali menyeka keringat yang tampak membasahi seluruh tubuhnya.Setelah nafasku mulai teratur dan aku tidak lagi merasakan akan memuncratkan sperma dan mencapai titik klimaks, maka aku pun kembali menatap Budhe Siti yang tampak tersenyum ke arahku. Kemudian aku berdiam diri sejenak dan mengatur nafasku yang ngos-ngosan. Tetapi aku terus saja berusaha mendekatkan wajahku ke arah lehernya untuk mencumbunya. Tentulah dapat dibayangkan bagaimana tubuh Budhe Siti. Yang banyak terlihat pastilah hanyalah bapak-bapak atau ibu-ibu
