Kusenderkan tubuhku dimeja, kujepit paha Bu Rika dengan kedua kakiku.Aldo membisikan Gemi sesuatu, setelah itu Gemi langsung maju kearahku, bertumpu pada meja dibelakangku Gemi segera mengambil posisi menungging. Tiba – tiba aku dikagetkan oleh suara Bu Rika yg memanggilku.“Ketemu Ga?” tanyanya
“Ehh..ga ktemu bu, aduh aku pulang gmn ini!!” kesalku
“Bukan disini kali, coba periksa diatas, dikelas kamu” saran Bu Rika
“Eh? Bokeb mau mampus?” bentak Aldo yg masih 1/2 bugil
“slow..slow..” jawabku bersikap tenang
“slow?? Aku rogoh sakuku dan kucari kunci motorku, tetapi kunciku tidak ada. Mampus Kita!!” teriak gw ke Aldo sambil berlari kearah Bu Rika
“Anjinggg laaahhhh…” umpat Aldo sambil lari mengikutiku
“….” sedangkan Gemi terdiam takutKutarik tangan Bu Rika, dia mencoba melawan, mulutnya terbuat bersiap tuk berteriak. Satu demi satu, kancing ketiga terbuka, terlihat bra Bu Rika yg ternyata juga hitam dengan renda – renda. Matahari makin tenggelam, menyisakan cahaya – cahaya tipis yg menyinari tubuh Gemi dan Aldo




















