Mau apa dia? Bokep indo terbaru Tiba-tiba aku mendengar suara langkah kaki di depan pintu, lalu terdengar ketukan, aku diam saja, mungkin salah seorang pembantu ingin mengacau tidurku.“Tante…, Tante…”, ooh ternyata suara Ajie. Tubuh kami sudah berkubang keringat dan air pipis, kulihat lantai kamar mandiku yang tadinya kering, sekarang basah semua.“aakkhh…, tante, tante…, aa” Ajie merengek-rengek sambil memompa terus penisnya di dalam lubang pantatku. Tiba-tiba aku mendengar suara langkah kaki di depan pintu, lalu terdengar ketukan, aku diam saja, mungkin salah seorang pembantu ingin mengacau tidurku.“Tante…, Tante…”, ooh ternyata suara Ajie. Kepuasan yang kudapat hari itu benar-benar sangat berarti. Ketukan di pintu berulang lagi disertai panggilan.“Persetan!”, pikirku sambil terus memejamkan mata. Kulihat jam menunjukkan angka 10. Kucoba meraih penis Ajie, tapi sulit sekali. Aku merasa kebelet ingin pipis, tiba-tiba tanpa dapat kutahan air kencingku memancar sedikit, aku mencoba menahannya.“Aduh sorry Jie…, nggak tahan mau pipis dulu” Aku ingin




















