kemudian pak burhan membalikkan badan, penisnya tegak tegang perkasa. Bokepindo “pekerjaan..?” wanìta ìtu kelìhatan heran dan sedìkìt curìga , ” dìsìnì….?” gìta sedìkìt bìngung harus bìcara apa. sambil menggenjot gita, tangan pak chandra tidak menganggur, buah dada gita yg menggantung ia remas remas, bebrapa kali pantat gita ia pukul sampai memerah. sebagai pelanggan tetap tempat itu, mata pak burhan langsung menangkap barang baru di tempat itu. “oom…mau mandi dulu……
” tanya gita “iya..tapi kamu lihat ya…. “halo..saya chandra…..kamu pasti gita..?”
“betul oom…. “halo..saya chandra…..kamu pasti gita..?”
“betul oom…. “ooh….hihii..awahhh..geliii..aww…..oom….ahhh….oom……. “anak anak….pak burhan sudah datang….” kata tante mirna sambil mengantar seseorang yg wajahnya sepertinya gita kenal, pak burhan adalah salah seorang pejabat pemerintah, dan wajahnya sering muncul di televisi menyuarakan gerakan moral , sangat bertolak belakang dengan apa yg dia lakukan sekarang. “anu..maaf…saya…mau carì pekerjaan…” kata gìta.




















