Tentu saja saya terkejut dan berusaha memberontak, tetapi kedua temannya segera memegangi saya. Begitulah mereka mempermainkan saya sampai kemudian mereka siap memperkosa saya lagi berulang-ulang sampai sore hari, dan anehnya setiap mereka kelimaks saya pun turut orgasme dengan arti saya menikmati diperkosa.Dan anehnya lagi, malam harinya ketika suami saya pulang, saya sama sekali tidak melaporkan kejadian tersebut kepadanya, sehingga pemerkosaan tersebut terus terjadi berulang-ulang setiap saya sedang tidak kuliah. Bokepindo “Wah, bagus betul ni tetek..” kata yang satu sambil membetot dan meremas payudara saya sekeras-kerasnya.”Tolong jangan perkosa saya, saya nggak bakalan lapor siapa-siapa..” kata saya. Akhirnya saya putuskan untuk mandi dengan air dingin. Tidak berapa lama saya mencapai kelimaks, melihat itu mereka tertawa. Suara teriakan Neng nggak bakal ada yang denger..”
Melihat tubuh telanjang saya, kedua teman Pak Sastro segera bersorak kegirangan. Saya berusaha berontak, namun si gendut menjambak saya dengan keras, sehingga saya menurutinya. Namun ketika
