Astaga! Kukenakan kaos oblong tanpa lengan dan celana pendek ketat yg memperlihatkan lekuk-lekuk bokongku yg begitu menggiurkan. Bokep brazzers Wajahnya mirip Cindy Crawford. Astaga! Peminat diharapkan datang sendiri ke **** (sensor) Agency, Jl. Astaga! Tapi cueklah, cuma berdua ini! Jangan malu-malu, don’t be shy!” kata Rundolf sembari memberiku sebuah album foto. Mengapa? Akhirnya namaqu dipanggil juga.“Sherli K**** (sensor) dipersilakan masuk ke dalem.”Aqu pun masuk ke dalem dan disambut oleh seorang lelaki berbadan agak gemuk.“Kenalkan aqu Rundolf, direktur sekaligus pemilik agensi ini. Rundolf menyuruhku menurunkan tangan yg menutupi buah dadaqu. Tetapi Rundolf tak mengindahkannya.Ia malah menyuruhku menanggalkan busana yg masih tersisa di badanku. Segera kukenakan pakaianku kembali dan bergegas ke luar ruangan. Ia nampak memandangku dan tersenyum. Tapi kan cuma diedarkan di luar negeri?!“Baiklah, tapi kali ini aja ya”, aqu menyggupinya. Aqu meronta-ronta. Dapat bergaya. Semua pelamar yg telah dites keluar lewat pintu lain.




















