Kemaluanku mengeluarkan madu putihku
terus menerus karena diperah oleh otot-otot kemaluannya yg terus berkontraksi. Bokepindo Ia berbalik ke arah kiri dan hal yg sama ia ulangi sekali lagi untuk kaki kirinya. Kita saling berpelukan tanpa memisahkan diri. Ia mengambil sebuah
pantyhose berwarna hitam transparan dan mengeluarkan isinya. “Mau ngapain sih?”
“Ada deh..” Jawabku dgn senyum nakal. Pantyhose di tarik ke atas
sampai ke pinggangnya. Seluruh tubuhku dipenuhi oleh listrik-listrik kecil yg semuanya menyerbu pusat saraf
sensorikku. Mulut kita terbuka lebar, bibir saling beradu. Tinggal suapan terakhir, oral yg diberikan oleh Nabila membawaqu ke puncak
kenikmatan duniawi, yaitu orgasme. Setelah menghabiskan minuman kita, aqu
memanggil pelayan dan meminta bon. Ketika Pantyhosenya telah melewati selangkangannya, dgn jelas
dapat kulihat kemaluannya yg berwarna merah muda diseliputi oleh cairan hornynya yg membuatku
ketagihan, dan mekar Dgn indah. Stocking tersebut ditarik agak kencang sehingga membaluti seluruh bagian kemaluanku seperti
sebuah kondom. Tapi sekarang waktunya pembalasan!”
Dgn cepat Nabila memeriksa keadaan dan langsung




















