“Belum Om.” Jawab Vinca. “……” Vinca hanya diam saja mengatur napasnya. Bokep indo live Huahahaha.” Tawa Nana. “Ampun om, Vinca bakal jilatin lagi tapi jangan yang ini om.” Kata Vinca gemeteran melihat ukuran kontol gua yang akan menusuk memeknya. Vinca mau keluar aja.” Kata Vinca melepas tangan gua. Tapi mungkin papa harus inap disini untuk seminggu pertama untuk mneghindari hal hal yang ga diinginkan.” Kata Vinca sedih. “Kalau tau begini harusnya tadi ga om anter pulang. “Tapi kamu suka kan? Sepertinya gua bakalan kalah. Gua mengangkat kedua kaki Vinca kearah yang berlawanan untuk memudahkan lidah gua untuk menerobos masuk ke keklitorisnya. Jadi sebenarnya pria yang sedang pingsan ini adalah Roy. Ga akan muat sama mulut Vinca.” kata Vinca sambil memegang kontol gua dengan tanganya. Namanya Nana.” Jawab gua santai. Ga pernah dikenyot kenyot ya Vin?” goda gua.
