“Baiklah kalau begitu saya tidur di kamar mu saja ya, kita gantian kamar, saya gak enak kalau harus sekamar dengan perempuan lain” katanya. Naluriku sebagai wanita muncul, aku pun agak terangsang melihat hal tersebut.“Pak saya ke kamar dulu ya”,
” iya Yul, saya minta maaf atas kejadian barusan”,
” tidak apa-apa Pak” jawabku.Akupun pergi ke kamar dan langsung mandi.Acara pun dimulai, waktu itu kami sibuk dengan pertemuan terserbut. Bokep live Beliau pun berbaring disusul aku kemudian. “Terimakasih Yul, kamu memang asisten yang baik, saya janji ini pertama dan terakhirnya saya menikmati tubuh kamu” jawabnya.Dia lalu mencium bibirku dengan ganas. Akupun terbawa suasana dan vaginaku mulai basah.“Sssshh aahh Pak pelan pelan” desahku
“MhhhMmmhhhhh MMhhhHhhhmmm” hanya itu jawabannya.Kemudian dia melepaskan sedotannya di payudaraku. Tapi aku lihat wajah atasanku ini yang memelas. Beliau pun berbaring disusul aku kemudian. Awalnya aku agak menolak karena teringan suamiku yang ada di rumah, tapi lama-lama aku menikmati




















