Slurppppppp”suara penisku yang tertelan oleh Dinda.“uhhhhhhhhh… Sssssshhhh…. Dia menjilati selangkangan, batang penis dan buah zakarku secara bergantian. Bokep hijab Jalanlah kami kepenginapan itu. Sesampainya disana aku-pun segera memarkir motorku diparkiran dalam hotel agar aman. Aku dan Dinda melepassatu persatu pakaian kami hingga pada akhirnya kami telanjang bulat. Puas dengan itu, dinda langsung saja duduk diatasku. Mulai dari pemanasan sex hingga hubungan sex, tidak terasa sudah hampir setengah jam. Setelah aku membayarnya aku kemabli keparkiran,“yuk sayang, kita dapat kamar 22”, ucapku lalu mennggadeng Dinda menuju kamar 22.“iya sayang”, jawabnya singkat.Dengan beberapa langkah saja kami sudah sampai didepan kamar.Segera aku buka kamar dan kami-pun segera masuk kekamar. Usai itu kami memakai pakaian lalu kami segera meninggalkan penginapan itu.Aku antar Dinda sampai depan rumah, sesampainya disana ternyata benar keluarganya sudah siap semua.




















