Situasinya menjadi semakin membingungkan untukku.Udah … Jangan bertele-tele … Langsung aja … Jangan buat aku bingung! Ah, Bima mencium pipiku lagi. Bokep arab Sudah waktunya menunjukkan keinginan kami kepada wanita-wanita hebat itu. Suasana menjadi hening dan hanya terdengar suara televisi dengan volume kecil. Aku bahkan ingin ia segera menyentuhku. Tentunya kami harus berhati-hati dan tidak boleh membuat kesalahan sedikit pun. Aku berhak dan layak untuk mendapatkan yang terbaik.Mama sih pengen … Kalau kamu punya pacar … Mama takut kamu keasikan ngejomblo … Mama takut kamu telat menikah … Ungkap ibu.Aku pun tak ingin melanjutkan obrolan itu. Mata kami masih terbuka lebar. Dengan gesit aku memainkan lidah ibuku, dan ibuku juga tak mau kalah, lidah kami menari-nari dalam kenafsuan dunia. Kata ibu pelan sambil mencubit hidungku gemas dan tersenyum.Maafin aku, ma … Aku memang menginginkan mama … Mama adalah wanita yang paling sempurna untukku … Entahlah, aku sangat




















