wong aku sama sekali tidak percaya segala hal takhayul macam itu, kok mau diangkat menjadi murid? Agak sakit mungkin Nduk, nggak apa-apa ya?” kataku penuh rasa sayang dan kasihan. Bokep indo live Lidahku masuk ke dalam rongga mulutnya, bergerak ke kiri kanan tetapi tidak mendapat respons dari lidahnya. Tetapi yang membuat Suminem kaget, dia tiba-tiba mengeluarkan sebotol kecil air, entah apa itu. Ku lihat matanya terbeliak heran, tetapi segera meredup dan dia menghela napas: “inggih Mbah, sakkerso (terserah) kulo nderek kemawon (saya ikut saja)”. Rasanya aku tidak pernah lihat dia sebagai warga sekitar sini. Asap dupa segera memenuhi ruangan kecil itu.“Siapa namamu, nduk?”tanyaku tanpa memandangnya, tetap sibuk melakukan persiapan. Mbah harus mencoba cara yang lebih kuat. Naik turun gunung, masuk ke goa dan bertapa (ih, dinginnya minta ampun) dan dipaksa berpuasa mutih (cuman minum air dan nasi putih doang), empat puluh hari penuh.




















