Rendy pun membuka perbincangan. bokep terbaru “Pulang!!!” bentak Devi. Tetapi beberapa saat lalu temanku menawariku kerja di sebuah diskotik “A” sebagai sekuriti, diskotik “A” sangatlah terkenal dengan cewek-cewek cantik dan tajir di karenakan diskotik “A” tempatnya sangat bonafit dan high class jadi pengunjungnya juga ikut-ikut bonafit, harga minumannya pun aku ga sanggup untuk membelinya dengan gaji sebulanku.Tapi aku sangat menikmati kerja di diskotik ini karena kerjanya nyantai, malam hari dan aku juga bisa jelalatan pada cewek-cewek. Baru kumasukkan sedikit Devi sudah menjerit “Aaaaaaaaargggggggggggggh…sakit”.Akupun tidak menghiraukan dan tetap berusaha dan akhirnya barangku masuk semua kedalam liang kenikmatannya dengan susah payah dan agak sedikit lama, aku pun memulai memompanya perlahan dan meraih kedua toketnya dan kuremas-remas, aku mendekatkan mukaku kelehernya dan menciumi serta menciumi bibirnya, aku berpindah ke toket…menjilat-jilati putingnya yang berwarna pink dan menggigitnya serta menariknya “Aaaaaaaaawwwww…” jerit Devi.Aku pun mencepatkan tempo pompaanku, Devi pun mengimbanginya (dasar pertamanya














