Eh dia cuma tersenyum-senyum. XNXX Cuma aku masih takut. Melihat Zara agak tersiksa oleh gaya permainan baru itu, aku pun segera mencabut penisku. “Ssttt mmmhh Eennakk Yonn. “Nakal kamu, Emang iyah Pinggulku sexy?” katanya sambil berbalik badan dan sedikit menungging, aku terkejut melihatnya sampai melotot terus
“Aiih Kamu Kok melotot aja, Suka yah lihat pantat aku?” katanya sambil mengelus2 pantatnya sampai menepuk2
“Iyah Zar, Pantat kamu semok banget pengen aku remas2 gemes” kataku terseyum“Ah beneran? sshhh” Desahnya lirih sambil memegangi kapalaku erat-erat. sshhh” Desahnya lirih sambil memegangi kapalaku erat-erat. Semula Zara seperti akan memberontak dan melepaskan diri, tapi tak kubiarkan. Pangkalnya tampak menggunduk dibungkus celana dalam warna Pink. Desahannya makin kuat. Akhirnya jilatanku sampai di pangkal pahanya.“Aahh Kaa..muu sshhh.. Aku makin terangsang oleh jeritan-jeritan kecil, lenguhan, dan kedua payudaranya yang ikut bergoyang-goyang.10menitan aku mengenjot memek sempit Zara menjepitkan kedua kakinya ke pinggangku.
