jjuggaa…..mo ngecret, Nes……. Bokepindo Dengan lembut ditinggalkannya Lina yang telentang manja dan langsung menghampiriku. Tak berapa lama kontol om-om Edo berhasil juga menyeruak kedalam nonok Lina, walaupun baru sebatas kepala dan separo batangnya saja. Maka acara selanjutnya kamipun menceburkan diri ke kolam renang, bercanda sebentar dan kemudian mandi bertiga di kamar mandi. Sampai dibelahan nonok Lina, tanpa basa basi mulut om Edo langsung menyerbu dan menjilat jilat sambil menghisap hisap itil Lina. oouughhh … eennnaakkkk… “ celotehnya. Aku terbelalak memandang kontol hitam itu, panjangnya memang termasuk ukuran rata-rata, namun diameternya itu cukup lebar, dipenuhi dengan urat-urat yang menonjol. Perlahan-lahan akupun sudah mulai merasakan enaknya. he.. Om Edo meraih aku kedalam pelukannya dan mencium bibirku. Kuempot empot kontol om-om Edo dengan nonokku, dan kugoyang goyang dengan hebat, sehingga walaupun memakan waktu agak lama dan mengeluarkan suara crot … crot … crot sekitar setengah jam lebih, maka om
