“Tadi pingin sih, tapi bukan pingin pipis rasanya. Link bokep Nikmat dan sensasi yang luar biasa, terbawa suara di tv yang nyaring. Setelah mandi, aku keluar kamar mandi, berjalan terus keluar kamarku sambil mengeringkan rambutku dengan handuk. Windy berjalan ke arahku, memutari meja sekarang. “Semoga pantatku juga indah ya..” komentarku. “hihihi..” tak tahan ku tertawa geli dengan komentarnya. Terlihat rapi sisiran bulu bawahnya menutupi lipatan bagian vitalnya.Windy merebahkan dirinya ke meja sambil bergerak menanti gerakanku selanjutnya.Segera saja kutarik kursi duduk, menghadap meja, memeluk kedua pahanya dan membenamkan mukaku ke belahan tengah tubuh bawah Windy. Ratih di sebelahku mulai mengusap bawah perutnya juga, mengikuti iramaku. “Haaah!! Kudekati tangan Ratih yang menyangga tubuhnya, kuraih dan kuarahkan ke sisirnya sendiri yang keluar masuk di lubang kenikmatanku.Ratih yang sekarang ikut memegang sisir itu, mulai mengikuti irama tanganku. Ratih diam saja saat kuberjalan ke kulkasnya, membuka dan mengambil setangkai anggur.




















