Ketika dia menarik gelasku tidak sengaja dia menjatuhkan gelas,
“ Pyarrrrrrrrrrr…. Sembari menghisap puttingku Arif mulaimelepas celana beserta celana dalamnya hingga atas lutut. Bokep arab Pada pagi itu aku lihat Arf sibuk sekali, baru jam 9 pagi saja dia sudah disuruh-suruh oleh para karyawan. “ Diluar aj Rif, aku belum siap untuk hamil, Oughhhh.., ” jawabku. Saat itupun secara spontan Arif jongkok dibawahku dengan mengelap kaki dan sepatuku menggunakan lap bersih yang ada
“ Maaf buk maaafkan saya buk yah, saya tidak sengaja buk, tolong jangan pecat saya yah buk, ” ucapnya ketakutan sembari mengelap dan melihat keatas. Tak jarang aku memberinya upah, bahkan aku pernah membelikan dia jam tangan dan sepatu. “ Rif aku tuh udah lama perhatikan kamu, aku suka kamu Rif, kamu mau nggak puasin aku, ” ucapku dengan wajah penuh birahi. Kami menahan desahan kami agar suara kami tiadk terdengar dari luar pantry.
