Aku pun mengatakan, “Sudah Kak.. Bokep live Kak Andre menciumku dan mengatakan kalau dia sangat sayang padaku. Aku juga masih tidak merasakan adanya perubahan dari sikapnya. Memang untuk menaklukan hati cowok di sekolahku bukan suatu masalah buatku. Aku tidak dapat melihat siapa yang berada tepat di depanku, aku jadi takut. Karena reguku sering mengikuti perlombaan Pramuka antar sekolah maka secara tidak langsung hubunganku dengan kakak-kakak pembina pun semakin dekat. Dia menciumi leherku. Tiba-tiba ada cahaya senter menerpa wajahku. Aku terduduk di sana dan sedikit menangis, aku merintih karena kakiku kurasakan sangat sakit. Masing-masing regu mendapat 1 tenda besar dan 1 tenda sedang. Aku hanya mengangguk kemudian menggeleng. Kami saling berpandangan. Lalu perlahan turun dan memegang kedua bukitku, diusapnya kedua bukitku yang bersembunyi di balik baju pramukaku. Kemudian Kak Andre mengambil minyak dari dalam tas yang ada di sana.
