ahggh.. Kepalaku terasa sangat ringan. Bokep china “Ray.. “Masa?” tanyaku. gini..” Nia tertawa melihat kegugupanku. uhh.. “Aku sedih..” isakku. “Ray? hidupin.. seandainya saja.. Membayangkan memiliki seorang kekasih yang tak dapat kulepas lagi? iya deh, tapi jangan berantem terus.”
Pikiranku sedikit melayang. “Nih..” ujarku saat mengecup bibirnya dan dadanya. “Ma.. kenikmatan ini, kenikmatan yang selalu kuinginkan saat hatiku gundah. Matanya terpejam. Akhirnya Nia tertawa mengiringiku, dan mengenakan baju dan celananya kembali. Nia diam saja saat kumasukkan tangaku ke dalam bajunya. Nia.. pikirku saat itu. Dapat kubayangkan hubungan persahabatan kompetitif antara Enni dan Nia, ahh.. lampunya..” Nia berkata setengah tertahan. Kugenggam pergelangan tangannya, menuntunnya ke batang kemaluanku yang mulai tegang tak karuan. “Nia.. Namun, aku lebih memilih untuk memutar tubuhku, mengangkat punggungku sekuat tenaga sehingga dapat menyentuh bibirnya dengan bibirku.
