Kami pun segera berdekap erat, saling meraba, dan saling membuka baju. Bokep mom Dia berada di sana. Lirikan iri terlihat di wajahku. Tiba-tiba bel rumahku berdering. Mama ikut senang melihat aku ikut kegiatan mereka. Aku merasa bahwa ini adalah jalan yang memang disediakan supaya aku membiarkan kehidupan mama mengalir dengan tenang. Dia menggesekkan kepalanya di dadaku, sambil mendesah manja. Beberapa temen wanita yang sudah kukenal menyambutku dengan senang, sambil menarik tanganku agar aku duduk di sebelah mereka. Dia hilang entah kemana, hingga waktu perayaan akan dimulai tidak kutemukan dia lagi. Di mobilku dia mencoba menciumku dengan gaya ciumannya yang mengingatkanku kepada ciuman pertamaku 7 tahun yang lalu. Kami tidak berhenti mengobrol tentang segalanya. Sampai akhirnya waktu juga yang memaksa kita untuk berpisah. Biarpun dia di depan dan aku duduk di belakang tapi aku merasa kalo dia pun bisa melihatku dengan jelas.




















