Tapi entah kenapa darahku berdesir karena khayalanku melayang ke tempat lain, kubayangkan pria itu meremas payudara istriku atau diam-diam tangannya meremas pantatnya dari belakang.Setelah tiga kali jepretan, Anton pun melihat hasilnya dan spontan dia memuji kebolehanku dalam memotret walau terbilang pemula menggunakan kamera itu tapi hasil jepretanku sangat bagus seperti fotografer propesional. Bokep viral terbaru Kemudian Anton memerintahkan Ririn untuk berbaring telentang dan ia mengambil posisi di antara kedua paha istriku dengan bertumpu di kedua lututnya
“Oke…siap Yud, angle yang pas loh!” sahut pria itu ke arah kamera yang sudah pasti dipegang oleh asistennya, si Yudi itu. Dalam hati aku merasa marah, “munafik kau Rin, dengaku kau tidak segairah itu dalam bercinta, tapi nyatanya malah menikmati diperkosa dan direndahkan seperti itu”
Namun alih-alih aku menggampar dan memaki-makinya, aku malah memikirkan banyak cara lain untuk membalas ketidaksetiaan Ririn.




















