Baru aku tertidur sebentar, kurasakan lidahnya bermain-main di dadaku dan tangannya mengorek-orek liangku. Bokep live Aku makin liar membalas ciumannya.Dia lalu mencium pipiku lalu kembali menyerang leherku. Tapi karena memang aku ga terbiasa hidup sendiri. terus…” nafasnya tak teratur menahan perlakuanku di penisnya. Dia membalasnya dengan menyerang vaginaku juga. Aku menggelinjang nikmat. Diciumnya pundakku yang putih mulus itu, kemudian ditelusurinya tulang punggungku dengan lidahnya yang panas. Dia tambah kecepatan dan mulai meremas dadaku yang terjuntai kekasur Mendadak rasa sakit di liangku hilang, Rasa sakit kocokannya sudah benar-benar sirna, sekarang aku cuma merasakan nikmatnya seluruh tubuhku.Aku mulai merem-melek kegilaan dan akhirnya aku sampai ke puncak yang kesekian kalinya hari itu, dan bersamaan puncak kenikmatanku, aku merasakan cairan hangat muncrat di vaginaku. Kami bertukar air liur sejenak, sebelum dia mengarahkan bibirnya kearah tengkuk dan leherku.
