“Gimana apanya…!” jawab Marlena polos. “Ya udah aku buka ya…..?” ungkapku sambil menurunkan celana pendekku pelan-pelan. Bokep indo viral udah belum sih…jangan lama-lama dong…!” pinta Marlena tidak mengerti adegan ini harus berakhir bagaimana. “Iiiih….jadi basah..nih…!” ungkap Marlena sambil mengusap air maniku diselangkangannya. “Awas dong…mau ganti baju nih…!” katanya memohon. Tampak muka Marlena mulai memerah karena malu, tapi penasaran. “Iya…..boleh…” ungkapnya. “Kamu kan udah pegang punyaku…sekarang aku pegang punyamu ya…Len..?” pintaku padanya, sambil mulai ku usap-usap memeknya yang masih bersih tanpa bulu itu. “Aku janji nggak ngapa-ngapain….sungguh..!” janjiku padanya. “Aku boleh bilang sesuatu nggak Len…?” tanyaku agak ragu padanya. Aku pun mulai mengincarnya, suatu ketika aku akan mendekatinya, pikirku. “Len…kamu cantik sekali pakai baju itu..!” ungkapku jujur padanya. “Aku masuk ya…!” pintaku dari luar sambil membuka pintu.
