Tanpa menunggu waktu lama aku kecup bibir dan aku lumat habis bibir mbak ririn yang terlihat sangat menikmati permainanku, aku telusuri rongga mulutnya dengan lidahku….dan diapun membalasnya dengan nafsunya yang membara.Tidak hanya disitu, tanganku mulai beraksi meremas kedua buah dadanya yang montok. Aku terkejut ternyata yang datang adalah mbak ririn.”ehh..mbak” kataku sambil menahan rasa malu. Bokep crot Mbak ririn berjalan mendekati meja dimana leptopku diletakkan. cretttttttttt cretttttt crettttttttt “ ooohhh “ mbak ririn memeluku dengan erat
“oooooohhhhhh….” dia juga berteriak ternyata dia juga merasakan lahar panas tumpah dari dalam vaginanya.Tubuh kami basah oleh keringat, kamipun saling berpandangan dan tersenyum tanda suka dan gembira.“ Anto, makasih ya “ katanya
“ makasih apa mbak?” tanyaku
“ kamu udah memberikan kepuasan sama mbak “ katanya “nggak tau mbak” jawabku singkat. Mbak ririn menarik napas panjang “ mbak nggak mau cerita itu to” jawabnya. “ ya..udah lupain aja to…” jawab mbak ririn sambil beranjak




















