keduluan ditelphone deh, ada apa La kangen yah ama Iyan?” aku ngomong sekenanya ke Lala. Soalnya Iyan juga sayaaang banget sama Lala,” aku coba tenangi dia.Bersambung ke bagian 02 Kembali kulumat bibirnya, tanganku pun dengan lincah mulai mencari tali branya di belakang dan sekali tarik langsung mencuat bebas deh payudara yang dari tadi tersiksa sekali terbungkus bra sempitnya itu. Bokep asia “Hmmppp… nngghhjj…” Lala langsung peluk aku dengan kepala nyandar di dadaku. Bukan Iyan namanya kalau mendiamkan cewek dengan posisi tanggung kayak gitu, kuangkat dagunya pakai tangan kanan terus aku mulai cium bibir Lala, ternyata itu bibir tidak reaksi apa-apa. sakit Yaaan!” Lala mengaduh saat aku pijat payudaranya pas di tengah (baca: puting). Saking cepatnya doronganku, Lala sampai kepentok pintu Escudo yang parkir di sebelah kiri mobilku. “Iya yuk, Lala sendiri juga lagi laper nih Yan, ke ‘TP’ saja yuk (salah satu plaza di kota ‘S’-ku ),”




















