“Udah ketagihan peju ya. “AHHHH… enak banget.” Kata gua merasakan hangatnya mulut Vinca yang dipenuhi ludahnya sendiri. Bokep mom “Please jangan Om.,,, papa butuh uang itu.” Kata Vinca panik begitu mendengar gua batal membantunya. Please ijinin aku nikmatin kontol om. Alih alih turun, Vinca malah memegang tangan gua. Mulut gua mulai menuruni badan Vinca. Jari gua membuka bibir mememknya untuk memudahkan gua melakukan peneterasi. Alih alih menepis tangan gua, Vinca tampak menikmati remasan halus gua. “Ahhh…ahhh..terus om…Sodok Vinca.” racau Vinca ga karu karuan. Kepala gua mulai turun dan mulai menjilati pentil nya. Sambil menunggu kedatangan Vinca, gua memasukan uang tunai 100 juta kedalam amplop coklat. Gua mulai meremasi toket Vinca sambil mempercepat entotan gua. Gua membukakan pintu dan mempersilahkan Vinca masuk. Toket Vinca juga ikut bergoyang goyang dengan sangat menggoda.




















