“Aman, Boy. Bokeb Oh ya, kudengar tadi mainmu banyak memakai scale altered dominant ya?” aku kemudian memainkan tangan kiriku di tangannya seolah-olah aku bermain piano. Aku tidak jadi ke kamar mandi malah memainkan keyboardnya. Kami saling menjilat dan menghisap. Memperhatikan kebutuhannya. Mulai dari ujung lidah sampai akhirnya dengan seluruh lidahku, aku menjilatnya. Malam ini saya, Fella bersama band akan menemani anda semua. Aku membuatnya kegelian ketika hidungku bermain-main di perutnya. Dengan santai dia tersenyum. Mengatur nafas dan mengubah posisi kami. Mainmu asyik lagi.”
“Haha.. “Agh.. Aku menuliskan request laguku dan memberikannya melalui pelayan cafe tersebut. Aku juga hampir sampe, Boy…come on.. Mungkin sekalian kencan dengan pacarnya.”Fella masuk kamarnya untuk mengganti baju. “Agh.. “Jangan.. Bukan rayuan kok. Tit.. “Thanks Boy.. “Rayuan ala Boy, nih?”
“Lho.. Ugh.. Fella tidak mau duduk. Gladys masuk ke kamar. Aku berusaha keras membuatnya merasakan kenikmatan. Aku melambaikan tanganku dan tersenyum ke arahnya.
