Setiap hari aku kekantor kadang diantar Mas Hendra dan kadang aku nyetir sendiri. Aku diam saja saat itu, aku begitu karena pikiranku sudah kosong dan dalam diriku ada semacam gairah yang menghentak untuk dituntaskan dan lepaskan. bokep terbaru Kalau dilihat, gubuknya seperti rumah dukun dan didindingnya ada semacam tulang2 dan bau menyan. Tubuhku saat itu penuh dengan keringat dan bercampur dengan keringat Pak Rojak. jawabku. Tapi aku lebih suka jika ia datang dan jemput pake sepeda motor saja. Perasaanku kepada Pak Rojak serasa ingin terus bersama dengannya. Setelah itu kami keluar dari restoran itu dan menuju kemobil.Dalam mobiku itu, aku terdiam dan bingung akan kejadian barusan, otakku tidak berjalan sebagai mana mestinya, soalnya aku bermesraan dengan sopirku yang tidak sepadan denganku dan ia dengan bebasnya meraih dan meremas tanganku. Alangkah kurang ajarnya sopirku itu, bisik hatiku.Malam harinya, dengan separo hati, aku layani suamiku dengan apa adanya.




















