Aku beranjak dari tempat tidur Jeanne dan menuju ke kamar mandi, di mana baju dan celanaku tertinggal. Bokep stw Aku merasakan kesegaran tubuhku seperti orang yang baru selesai berolahraga ringan. “Sssh… I know it, Honey… I’ve read it from an ancient Chinese book. Jeanne tidak menjawab. Rasa geli yang mengenakkan kembali menyergap otakku. Jeanne pandai sekali membuat diriku seperti melayang.Dari ujung batang kelelakianku, Jeanne kembali menyusurinya hingga ke bawah, menjilat-jilat kantung “peluru” batang kelelakianku dengan sesekali mengecup dan agak menghisap kantung “peluru”-ku. Kuusap-usap kepala Jeanne dengan penuh kelembutan. Kedua tanganku tidak tinggal diam saat lidahku memainkan aktivitasnya. Kuelus dan kuraba punggung putih mulus Jeanne sementara dia mengelus-elus rambutku. Pelan… lembut… Jeanne perlahan menurunkan pantatnya, membuat batang kemaluanku masuk semakin dalam.




















