Mas Son..” katanya parau dengan tidak memperdulikan ekspresi Lina yang kebingungan.Saat kupermainkan puting susunya, tiba-tiba Adek bangkit.”Mas Son, Adek ma.. Bokep china Dek, enak sekali Dek” erangku.”Gila nih anak, baru SMA sudah selihai ini, aku tak habis pikir” gumamku dalam hati.Saat Adek masih asik berkaraoke dengan ******ku, kulihat sekilas ke Lina, ternyata dia sedang memperhatikanku dengan pandangan yang tidak kumengerti artinya. Akhirnya Adek dan Lina tiduran berhimpitan di dalam sleeping bag sambil berpelukan. Kita haus sekali, sudah 5 jam kita jalan muter-muter gak ketemu jalan sama orang” lanjutnya kemudian.Aneh juga pikirku, padahal perasaanku dari tadi pagi, sering sekali aku berpapasan dengan orang-orang atau rombongan pecinta alam.”Ada juga air putih, tuh di botol atau mau kopi, sekalian aku buatin?” jawabku.Cewek yang berbicara denganku tadi ini tidak menjawab pertanyaanku, tapi langsung menghampiri botol minum yang kutunjukan dan segera meminumnya dengan terburu-buru, sedangkan temannya yang satu lagi hanya memperhatikan dan




















