aku mau sampe….†Kataku.”Tahan bentar Rian, aku juga mau keluar lagi..” dan dia memompa lebih dahsyat. Bokeb tapi jangan malem-malem ya pulangnya, soalnya aku hari ini ga bawa mobil..” jawabnya.Hati ku begitu gembira mendengar jawabannya itu, akhirnya aku dapat kesempatan. Aku mulai menciumi pinggung dan perutnya yang rata, sambil tanganku mulai melepas CD mini yang dipakainya.Delta itu ditumbuhi jembut yang lembut tipis. Ada yang pengen aku omongin nih..” ucapku. karena bentuk dan isinya yang seperti itu, aku jadi bingung bangaimana meminumkan ke orang tanpa sepengetahuannya, akhirnya aku menemukan jawaban, yaitu dicampurkan ke whisky.Mulai otak jahatku berpikir keras, mau dicoba ke siapa yah?. Di sepanjang jalan aku ajak ngobol dia, tapi memang dasar judes,, dia selalu menjawab dengan jawaban “Ya”atau “kadang” atau “tidak” dan “hmm”.Di Nine Ball Cafe kebetulan tidak begitu ramai aku sengaja memilih meja yang pojok.
