Aku terpaksa melepaskannya karena kesakitan dan ia berhasil melepaskan anusnya dari batang kemaluanku. Bokep live Sebelumnya aku sudah mencabut kabel telepon, mengunci pagar dan lain-lain agar tidak tampak sesuatu yang mencurigakan dari luar. Kemudian kufoto ia dengan kamera yang sudah kupersiapkan sebanyak 1 rol film dari berbagai posisi. Sisanya yang mengalir keluar kuambil dan kulapkan di susu dan perutnya. Kali ini kupukul ia kuat-kuat sampai ia pingsan dan memudahkanku untuk memasang anting-anting kedua. Tetapi jangan memandang enteng diriku, aku berbadan besar, tinggi dan “adikku” panjangnya 18 cm bila sedang “on”. Aku duduk di dalam bak mandi itu juga, dihadapannya, dan kali ini dengan leluasa kujamah seluruh tubuhnya dan kuremas-remas payudaranya yang besar itu. Bak mandinya kuisi dengan air hangat sampai penuh dan Fang Fang kubaringkan di situ. Dengan terpaksa akhirnya Fang Fang melayaniku tiap hari sampai aku bosan dan mencari mangsa lain.
