“Nggak apa-apa Nduk.. Bokepindo ndooroo..”. Ibu itu menerima bekicot dari gadis itu, memecahnya dibagian ujung dan mengoleskannya diluka gadis yang ternyata namanya Tika. Sekitar 12 menit kemudian, aku rasakan kontolku sudah berdenyut-denyut. Dan akhirnya.. “Ndoroo.. “Tika malu Ndoro.. aahh..,”. mau nggak..”. mau nggak..”. “Ini Mbok bekicotnya, biar luka Mbak Tika cepat sembuh”. “Benar Ndoro.. ahh.. croot.. Besok yang kebetulan hari minggu, aku memang mempunyai rencana membelikan baju untuk mereka bertiga. “Ndoro.., kenapa Ndoro pipis diperutnya Tika.., perut Tika jadi hangat Ndoro..”. ayo dipegang dan dielus-elus..! ya gituu.. mau ngapain lagi.. “Nduk.. Tangganku mulai aktif membelai rambutnya, pipinya, bibirnya.. croot.. memek Tika diapain.. Aku dan tikapun akhirnya tertidur dengan pulas. Saat aku sedang melihat memeknya Tika, dia bilang.. gelii Ndoro.. “Ndoro..




















