Bukan main terkejutnya aku ketika menengok ke belakang dan melihat dua orang satpam sampai kepalaku kejeduk jendela, begitu juga Dimas, dia langsung tersentak bangun dari selangkanganku. Bokep korea Setelah membuka pintu mobil barulah aku membalikkan badanku dan memberi sebuah kecupan di pipinya seraya berkata. Sorot mata mereka membuatku nervous dan jantungku berdetak lebih cepat, kakiku serasa lemas bak kehilangan pijakan sehingga aku menyandarkan punggungku ke tembok.Kini aku dapat melihat nama-nama mereka yang tertera di atas kantong dadanya. Kaos ketatku disingkapnya sehingga terlihatlah buah dadaku yang masih terbungkus BH pink, itupun juga langsung diturunkan.“Wow teteknya montok banget non, putih lagi” komentarnya sambil meremas payudara kananku yang pas di tangannya.Pak Romli juga langsung kesengsem dengan payudaraku, dengan gemas dia melumat yang kiri. Setelah merasa cukup tenaga, aku berusaha bangkit dibantu Dimas. Mereka kini semakin liar menggerayangiku. Aku memunguti pakaianku yang berserakan dan memakainya kembali. Dimas yang sudah tidah bercelana




















