Aku langsung mengerti Desi ingin meminta tolong mengoleskan sunblock di area belakang tubuhnya. Oke?” Kataku.Novi mengangguk sambil tersenyum, senyum paling cantik yang pernah ia perlihatkan.“Pak James hebat sekali ya. Bokeb Saya tentunya bisa melawak.” Kata Desi, dengan tetap menggunakan bahasanya yang baku walaupun setelah kuledek.“Udah jam 9 niih. Yah aku mengerti saja, mungkin ada yang tidak boleh kuketahui.“Udah gapapa, Mi. Kalaupun kamu ternyata memang ga bisa atau ga berkompeten nantinya, aku ga bakal pernah nyalahin kamu ataupun kecewa. Mungkin udah saatnya aku cerita.” Kata Novi.Bagian dari kalian? Kali ini, tidak sekedar mengocok naik-turun saja, tetapi menggunakan banyak variasi cara mengocok. hoohhh… titit bapak memang paling nikmaatt…” Desah Desi.“Memek kamuu… jugaa tidak kalaah.. Bapak bisa kecewa nantinya.” Kata Novi.“Nov, udah kubilang. Nikah itu bukan main-main. Maka kuciumi bibir Novi dengan lembut, sementara tanganku mengusap-usap kening dan rambutnya.“Aku sayang kamu Novi, sayang banget.” Kataku.“Aku juga sayang bapak.” Kata




















