Saya jilat-jilat kelentitnya dan naik turun di bibir dalam vaginanya naik – turun.“Pak, masukin.pak” Angelina memohon. Tanpa perintah kedua, saya berdiri. Bokep brazzers “Sebentar yaa”..mendadak saya bangkit, saya segera matikan USG dan lampu ruang elektronik yang terang benderang itu dengan segera. Lendir vaginanya mempermudah saya untuk menggosok-gosok jari tengah saya ke vaginanya, juga kelentitnya. “Aduh, sekarang dia panggil saya Mas, padahal saya bossnya, belum lagi kalau dia hamil”.,,,,,,,,,,,,,, “Saya gantian, Pak” Angelina ikut-ikutan muncul suaranya setelah takjub melihat percobaan saya pada pak Sebastian. Saya telpon ke rumah beliau, dan beliau perintahkan untuk melakukan pengiriman barang jam 8 pagi besok di Rumah Sakit tempat beliau bekerja. Kisah ini bermula saat saya mengangkat seorang pegawai baru yang bernama Angelina, dia adalah orang yang supel, ceria dan memliki kesabaran mendengarkan orang lain terutama bagi konsumen. Angelinapun juga tidak mau kalah, tanpa diperintahkan, langsung dia lepas semua baju, rok, dan CDnya.




















