“Terima kasih Ello..kau hebat..” kataku dengan kecupan mesra dan langsung memakai pakaian tidurku kembali dan kembali ke kamarku.Viky tidak curiga sama sekali dan tetap berkutat dengan komputernya dan tidak menghiraukanku yang langsung berbaring tanpa melepas pakaianku seperti biasanya karena aku tahu ada bekas ciuman Ello di sekujur buah dadaku. Ternyata kami memang bisa saling mengimbangi, kali ini dalam waktu 20 menit kami sudah mencapai puncak secara bersamaan“Teruuus Ello lebih khheeenncang..ahhhh aku keluar”, teriaku. Bokep indo terbaru Saat itulah kudengar pintu kamarku terbuka dan detik berikutnya pintu kamar Ello diketuk Viky,“Ello..kau sudah tidur?”, demikian ketuk Viky. “Gila kamu Ello..bisa ketahuan Viky lho,” protesku tanpa perlawanan karena aku sendiri sangat bergairah oleh tantangan ini. Saat kulirik jam ternyata sudah dua jam kami bergumul. Dan saat Viky sedang asyik berenang kulihat Ello memanggilku dengan tangannya dan yang membuat aku terkejut dia menunjukan penisnya yang sudah mengacung besar dan tegang. Setelah Viky




















