Dengan mantap, kembali aku menyampaikan pesan khusus. XNXX Sesampainya di meja Ananda, dan ngobrol sesaat, kedua orang tuanya berpamitan ingin pulang karena sudah mulai di hinggapi rasa kantuk. Ananda hanya tersenyum manis mendengar bisikanku, sambil meremas mesra tanganku. Malam itu Ananda mengenakan gaun warna hitam yang membuat penampilannya sangat berbeda dengan saat dia ada di kampus. Ananda hanya tersenyum manis mendengar bisikanku, sambil meremas mesra tanganku. “Makasih pa, Ma..” teriaknya sambil mencium pipi Papa dan Mamanya. “Kamu tahu khan, kalau di kampus banyak cowok yang menaksir kamu” terangku kemudian. Dengan mantap, kembali aku menyampaikan pesan khusus. “Aku sudah banyak menceritakan tentang dirimu kepada Papa dan Mama, makanya mereka percaya kalau aku pulangnya bersama kamu” terang Ananda meyakinkan aku. “Tangan atau, kamu yang terpesona oleh kecantikannya” sindir Dina. Menjelang setengah sebelas, aku menyudahi penampilan malam itu lewat lagu”Cinta Sejati” Milik ari lasso.




















