“Mas …. Akhirnya kuberanikan melingkarkan tanganku di pinggangnya sembari mempererat tekanan didadaku, entah kenapa hari itu aku ingin sekali memeluk mas Mbelor, terasa hangat disuasana yg gerimis dan dingin itu. Bokep hijab “Aduh massss……..hhhmmm”, aku sudah tak tahan lagi seakan mau meradang seluruh tubuhku. Nama aku Melda, aku bekerja disebuah toko milik seorang keturunan yg kaya di kota S, bos aku bernama Liem, bertubuh gendut tapi kekar, orangnya bermata sipit dan selalu melirik kearah tempat dimana aku duduk menunggu didepan rak barang. “hhh. “Semuanya pada tidur entar tergangu ” kataku kemudian. Tanpa kusadari aku menatap ke cermin didepanku kudapatkan memang ternyata badanku telah benar-benar basah kuyub sehingga bentuk tubuhku tercetak melekat pada baju menonjolkan buah dadaku yg berukuran 34B dan mancung kedepan. “Semuanya pada tidur entar tergangu ” kataku kemudian. ….” suaraku berulang dengan maju mundurnya kemaluan mas Mbelor, terus meracau sembari menutup kedua mulutku supaya tak




















