Hal itu menyebabkan napsuku mulai berkobar kembali. Tapi hanya bisa sesaat, sebab dengan cepatnya Penisnya makin membengkak dan dia mulai menggeliat dan berdesis menahan kenikmatan permainan lidahku dan membuat mulutku semakin penuh.“Om hebat ya sudah ngaceng lagi, kita lanjut yuk om”, kataku yang juga sudah terangsang.Rupanya dia makin tak tahan menerima rangsangan lidahku. Bokep barat Suasana ramai dugem membuatku tenang hingga akhirnya aku minum alcohol, namun belum sampai aku mabok aku merasa ada yang mengganjal dan aku putuskan untuk pulang. Setelah perkuliahan selesai aku pun tak langsung pulang karena dirumah pasti juga sepi gak ada orang karena pertengkaran om dan tante tadi pagi. Kurang lebih setengah jam kami berbaring berdampingan. Bibirnya menelusuri pentil kiriku, disentuh dengan lidahnya dan dihisap. Kubersihkan celah diantara bibir Memekku dengan mengusapkan 2 jariku. Sambil mengobrol, aku dimanja dengan belaiannya. Dia pun bangkit, mengangkat badanku yang sudah lemes dan dibawanya ke kamarnya.Di kamar,




















