Kami berganti posisi, waktunya aku diatas. Aku buka kamar mandi dan langsung jongkok menenangkan hati.Tak lama kemudian Damar masuk kekamar mandi.“Siapa Mar?” Tanyaku.“Omi. Bokep indo Kamu pikir apalagi? Yuk yang lama.” Ajaknya kembali.Uuuuhhhh, aku memang lagi pingin bercinta. Kadang ingin pergi dari mereka semua. tapi disaat aku membutuhkan mereka, mereka seperti males-malesan. Saat mereka membutuhkanku, jam berapapun, aku harus bisa menemui mereka.Sedang apapun aku, aku harus siap menemani mereka. Kami berganti posisi, waktunya aku diatas. tapi selalu meleset. Akhirnya aku lari ke belakang, ketoilet. Damar memasukkan kembali penisnya. Daripada jenuh di rumah. Yuk yang lama.” Ajaknya kembali.Uuuuhhhh, aku memang lagi pingin bercinta. Jangan dihentakin gitu, rasanya kena ke ulu hatiku. Siaaaalll, sial banget rasanya saat itu.Damar tidak menyerah, dia duduk dengan membuka setengah celananya, aku pun menjilati penisnya terlebih dahulu agar tegang kembali.




















