Dewi pun pulang dengan tersenyum, dalam hatinya ia membatin bertambah satu lagi koleksi yang bisa membuat puasku, yang bisa menghilangkan dahaga batinku. bisiknya. Bokep hijab Memang tidak berkeinginan nambah, bu??” si dokter memastikan.“Hmmhh…betul,” Dewi menjawab sambil tersenyum.“Lalu ibu mau yang sementara atau selamanya,” tanya sidokter.“maksudnya??” Dewi balik bertanya.“Begini loh, Bu!. Dan sekarang ia tidak akan takut hamil bila melakukan persetubuhan dengan siapapun. Dan sekarang ia tidak akan takut hamil bila melakukan persetubuhan dengan siapapun. bisiknya. Dewi sendiri yang dari tadi birahinya sudah bergejolak, merasakan pijatan-pijatan lembut yang saat ini sedang dilakukan oleh sang dokter semakin membuat birahinya membara, erangan-erangannya semakin sering terdengar, tubuhnyapun menggelinjang-gelinjang karena geli dan nikmat.“Oh..baru pijatan tangannya saja sudah membuatku melayang-layang, apalagi kalau dia sodok aku dengan kontolnya, Oh gila betul rangsangan ini,” Dewi berkata dalam hatinya.Tangan Dewi yang tadi sedang mencengkram ranjang mulai beralih kepayudaranya sendiri, dari balik jubahnya iapun mulai meremas-remas kedua




















