Ida menggenggam dan merenggut kantong penisku dengan perlahan. Bokep jilbab Kucium lembut bibirnya, kami saling merapatkan badan. “Kamu tidak jarang mengundang perempuan untuk begini ya?” tanyanya. Kurasakan ada gerakan menjalar dalam penisku. “Boleh dong lain kali ajak kita, masakan Ida terus yang diajak. Hari ini.. “Nggak usah. Inilah saatnya sebentar lagi bakal kuakhiri permainan ini. Dinginnya udara Puncak tidak terasa lagi. Aku menurut saja dan berpikir lagi, pastilah dirinya tidak bermaksud untuk mengecewakanku. Tubuhnya kadang seakan merinding dan gemetar. “Sebentar, aku buka dulu bajuku ya,” Katanya sambil membuka kancing bajunya satu persatu. Kemudian ia menuangkan eau de toilette dan mencampurnya dengan sedikit baby oil lalu mengusapkannya pada dada dan perutku. “Nggak apa-apa kok. Ida luar biasa kursi dan duduk di dekatku. “Da, Ida!” Dirinya menoleh ke belakang tersenyum dan memperhatikanku.
