Kutolehkan kepalaku dan meraih bibirnya. “Shit,” bisikku, membuka mata, menundukkan tubuhku, lalu menciumi buah dadanya. Bokep jilbab “Tidak apa-apa. Sedetik setelah kutarik, saripatiku keluar, menyembur ke atas bulu-bulu kemaluannya. “Nice,” ia berbisik di pipiku. Baju-bajuku masih berserakan di lantai. Segenap otot di tubuhku melemas. “Jangan ! Ia masih menatapku tanpa berkata apapun. Kali ini ia menarik salah satu tali bra-nya hingga terjatuh sampai ke lengan. Kali ini lebih lama daripada yang tadi. Mataku berkunang- kunang beberapa saat kemudian. “Kamu mau mengantarku pulang sekarang?” Dua puluh menit kemudian kami sudah dalam perjalanan. “Tenang,” bisiknya. Aku tak perduli. “Aku…”
“Ssshhh,” jemari telunjuknya menempel di bibirku. Ia mirip omong kosong angin yang berlalu setelah menghembus di sisi wajahku. Kalau sampai ia turun sebelumnya, aku tak yakin akan menjumpainya lagi di lain kesempatan. Ia menghentakkan kepalanya ke belakang. Mataku terpejam menahan kenikmatan yang tiada tara. Teruskan.” Aku tak tahu apa maunya sebenarnya.
Melihat Pertandingan Sambil Ngentot Pacar Cina Mungil Baru
Actors:
Alina Li