Aku enggan mengikuti keinginan suamiku ini, namun aku juga harus memikirkan kesulitan keluarga, terutama keselamatan suamiku. Ketika itu waktu sudah menunjukkan sekitar pukul delapan malam. Bokepindo Hubungan Sex kita pun tak pernah berbeda meski sudah mempunyai momongan, masih sama seperti kita saat pacaran. Aku enggan mengikuti keinginan suamiku ini, namun aku juga harus memikirkan kesulitan keluarga, terutama keselamatan suamiku. Kulihat suamiku menerimaku dengan muka tertuduk dan berbicara sebentar sementara aku masuk ke kamar anakku untuk melihatnya setelah seharian tidak kuurus.Setelah kejadian itu, aku dan suamiku sempat tidak berbicara satu sama-lain, sampai akhirnya aku luluh juga saat suamiku minta maaf atas kelakuannya yang menyebabkan masalah ini sampai terjadi, tetapi hal itu tidak berlangsung lama, suamiku kembali terjebak dalam permainan judi. Aku kehilangan mas Ajik suamiku yang dulu sangat perhatian dan sangat romantis.Namun aku tak menyalahkan mas Ajik, karena keadaan yang mengharuskan. Pelan-pelan Mas Ajik mulai melepaskan daster




















