Lidahnya menelusuri batang kemaluanku lalu naik lagi ke ujungnya dan kembali menelan penisku yang panjang, gemuk serta berdiameter lebar.Lama kelamaan aku merasa saatnya tiba untuk mengeluarkan sesuatu yang sedari tadi terus kutahan, “Liaaaa…Ari mau keluar nih!” ujarku sedikit menggeram. Bokep stw “Tapi janji ya cayang, ntar puasin Lia lagi?” ia menjawab dengan nada manjanya juga. Kenyal, keras dan nikmat sekali rasanya. Gadis cantik itu menelannya sampai habis, bahkan ia masih menjilati penisku yang basah oleh bekas cairan vaginanya bercampur maniku sendiri.,,,,,,,,,,,,,,, tahu aja kamu” jawabku.Kedua matanya membuka perlahan dan bibirnya tersenyum, “Si Rina bilang ****** kamu gede banget, ternyata ia benar juga”Ups, baru kali ini aku dengar ia berbicara lugas seperti itu. Croooottttttttttt…Croooottttttttt… air maniku bermuncratan menyirami buah dada gadis cantik itu. Croooottttttttttt…Croooottttttttt… air maniku bermuncratan menyirami buah dada gadis cantik itu. Akhirnya kusuruh ia untuk gantian duduk diatas toilet pesawat.“Minta disepong yah kontolnya, sini Lia sepongin




















